
Menggali Dampak Membaca Sambil Rebahan
admin
- 0
Sahabat Sehat, tentu pernah mendengar kalau membaca punya banyak manfaat bukan? Tapi efeknya justru bisa negatif kalau dilakukan sambil rebahan. Munculnya istilah baru seperti “kaum rebahan”, sedikit banyak mempengaruhi seseorang untuk menormalisasi kebiasaan ini. Termasuk pada kegiatan yang seharusnya tidak dilakukan sembari rebahan, seperti membaca buku. Padahal kebiasaan ini berdampak kurang baik bagi kesehatan, loh! Berikut ini di antaranya.

Migrain dan Sakit Kepala
Sahabat Sehat apabila kamu membaca sambil tiduran, postur tubuh jelas tidak ideal. Terlebih waktu untuk membaca biasaya cukup lama, sehingga membuat otot leher dan punggung menegang yang memicu sakit kepala dan migrain.
Selain karena postur tubuh yang tidak baik, pencahayaan ruangan juga turut serta dalam memicu sakit kepala dan igrain. Terkadang meskipun pencahayaan sudah bagus, saat membaca sambil tiduran posisi buku akan membelakangi arah datang cahaya, sehingga pencahayaan untuk membaca yang dibutuhkan mata jadi kurang bagus.
Mata Cepat Lelah
Saat membaca, disarankan jarak buku dengan mata berkisar 30 cm dengan sudut 60 derajat. Bagaimana kalau membaca sambil rebahan? Jelas sekali, kedua aspek ini tidak terpenuhi. Jarak yang tidak ideal dalam membaca membuat otot sekitar mata menegang dan cepat lelah. Mata yang lelah biasanya ditandai dengan mata kering dan berair, mata terasa tidak nyaman atau nyari di bagian tertentu.
Risiko Astigmatisme Meningkat
Membaca buku sambil rebahan membuat mata cepat lelah. Kelelahan mata ini dapat berkontribusi membuat gejala astigmatisme terasa lebih buruk. Astigmatisme adalah kondisi penglihatan menjadi kabur atau buram karena kelainan refraksi mata. Kelelahan mata pun terdapat beberapa faktor penyebabnya. Posisi tubuh yang tidak ergonomis dan jarak baca yang tidak optimal saat rebahan menjadi faktor utama kelelahan mata.

Nyeri Leher, Punggung dan Tulang Belakang
Ketika membaca sambil rebahan, tubuh dituntut untuk berposisi tidak ideal dalam waktu yang lama, bagian yang sangat terkena dampaknya adalah leher, punggung dan tulang belakang. Tulang leher yang ditekuk terlalu lama, serta punggung dan tulang belakang yang hanya diam saja tanpa gerakan berarti membuat pegal hingga terasa sakit. Oleh karena itu disarankan untuk setidaknya beristirahat setiap 1-2 jam dan melakukan peregangan di sela kegiatan membaca.
Sahabat Sehat itulah beberapa efek buruk dari kebiasaan membaca sambil rebahan. Jadi, mulai sekarang kurangin yuk, kebiasaan tersebut.
Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP
About the Author
Muhammad Alif Fiandra
Mahasiswa Teknologi Industri Pertanian Universitas Jember