• December 7, 2023

Mengenal Kacang Macadamia, Kacang Termahal di Dunia

Sahabat Sehat, pernahkah kamu membayangkan membeli kacang sebanyak 500 gram dengan harga hampir 400 ribu rupiah? Harga kacang macadamia memang mahal dan menduduki posisi sebagai kacang termahal di dunia. Penasaran kenapa bisa begini?

Mengenal Kacang Macadamia

Kacang macadamia merupakan kacang termahal di dunia. Kacang macadamia 500 gram dijual dengan harga sekitar $25 (± Rp 390.000,-), hampir dua kali lipat harga kacang lainnya seperti almond, dan kacang ini telah memecahkan rekor harga kacang termahal dari tahun ke tahun.

kacang macadamia
Foto: Freepik.com

Macadamia terdiri dari empat spesies yang termasuk dalam famili Proteaceae, yaitu Macadamia integrifolia, Macadamia teteraphylla, Macadamia ternifolia, dan Macadamia jansenii. Hanya M. integrifolia dan M. teteraphylla yang menghasilkan kacang untuk dikonsumsi dan dijual secara komersial.

Kenapa harganya mahal?

Cangkang macadamia sangat keras dan sulit dibuka, membutuhkan tekanan 300 pon untuk membukanya. Oleh karena itu, tidak mungkin untuk mengetahui secara pasti apakah kacang tersebut sudah cukup matang. Artinya, kacang biasanya harus diproses dengan tangan saat dipanen, sehingga memakan waktu dan mahal. Lamanya waktu yang dibutuhkan pohon macadamia untuk menghasilkan kacang yang dapat dimakan dan sulitnya memanen membuat produksi kacang macadamia tidak dapat memenuhi permintaan. Hal inilah yang menyebabkan harga tetap tinggi.

Kadar Gizi

Kandungan gizi kacang macadamia menurut USDA untuk 28 gram atau sekitar 10 hingga 12 biji kacang macadamia (panggang kering, tanpa garam) adalah kalori 204, lemak 21,6 gram, natrium 1,13 mg, karbohidrat 3,8 gram, serat 2,3 gram, gula 1,2 gram, dan protein 2,2 gram. Kandungan lemak kacang macadamia lebih tinggi dibandingkan kacang almond, kacang mete, dan kenari. Sebungkus kacang macadamia seberat 50 gram mengandung 38 gram lemak. Namun, sekitar 80% lemak pada kacang macadamia adalah lemak tak jenuh tunggal yang memiliki manfaat kesehatan.

macademia
Foto: Pexels.com

Manfaat Kesehatan

Hasil penelitian menunjukkan mengonsumsi kacang pohon, termasuk kacang macadamia, dapat menurunkan faktor risiko penyakit jantung. Asam lemak tak jenuh ganda (MUFA), seperti yang terdapat dalam kacang macadamia, dapat membantu menurunkan risiko sindrom metabolik atau mengurangi dampaknya pada orang yang sudah mengidapnya. Kacang macadamia mengandung sejenis vitamin E yang disebut tokotrienol yang berpotensi sebagai antikanker. Meski tinggi kalori, kacang macadamia bisa membantu menurunkan berat badan. Hal ini disebabkan oleh jumlah protein dan seratnya yang cukup tinggi, dua kandungan gizi ini diketahui dapat mengurangi rasa lapar dan meningkatkan perasaan kenyang.

Semoga informasi ini bermanfaat.

Referensi

Bella, A. 2022. 4 Manfaat Kacang Macadamia bagi Kesehatan. https://www.alodokter.com/4-manfaat-kacang-macadamia-bagi-kesehatan. Diakses 3 Oktober 2023.

Berry, J. 2023. What are macadamia nuts good for?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/324233. Diakses 3 Oktober 2023.

Frey, M. 2020. Macadamia Nut Nutrition Facts and Health Benefits. https://www.verywellfit.com/macadamia-nut-nutrition-facts-calories-and-health-benefits-4114338. Diakses 3 Oktober 2023.

Kim, I.A. 2019. What makes macadamia nuts the most expensive nuts in the world, at $25 per pound. https://www.businessinsider.com/macadamia-nuts-most-expensive-world-australia-hawaii-2019-3. Diakses 3 Oktober 2023.

Mashuga, J. 2023. The Reason Macadamia Nuts Are So Expensive. https://www.mashed.com/1353473/why-macadamia-nuts-expensive/. Diakses 3 Oktober 2023.

Petre, A. 2019. 10 Health and Nutrition Benefits of Macadamia Nuts. https://www.healthline.com/nutrition/macadamia-nuts. Diakses 3 Oktober 2023.

Purwoko, S.A., dan Setiawan, A.W. 2023. 5 Manfaat Kacang Macadamia, Cocok untuk Camilan Sehat. https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-kacang-macadamia/. Diakses 3 Oktober 2023.

Editor & Proofreader: Zafira Raharjanti, STP

About the Author

Setyaning Pawestri, S.Pi, M.Si

Dosen Ilmu dan Teknologi Pangan, FATEPA, Universitas Mataram. Lulusan Teknologi Hasil Perikanan, Universitas Gadjah Mada dan Ilmu Pangan, Institut Pertanian Bogor

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *